Relatif sedikit dari para anggota Alumni SMA Negeri 2
BOGOR yang memberi perhatian dan apresiasi terhadap komunitasnya, mudah-mudahan
dikemudian hari, terutama ex-Siswa / Alumni SMAN 2 BOGOR yang masih baru / muda
untuk didapatkan masukannya agar dapat membangun Komunitas Alusmanda
Bogor ini. Perhatian yang minim, tidak terlepas dari tingkat kesadaran &
pemahaman yang sangat rendah terhadap apa itu pengertian Tali – Silaturahmi.
Dengan ini kami mengucapkan selamat kepada pada aktivis, semoga bisa memberikan
pencerahan kepada para Alumnus & mohon maaf apabila terdapat kesalahan dan
kekurangannya, kritik dan saran membangun sangat kami harapkan untuk memajukan ‘Ikatan
Alumni SMAN 2 Bogor’, aamiin. (#ALUSMANDA)
Prof. Dr. Ir. Yusuf Sudo Hadi, M.Agr. (lahir di Bogor, Jawa Barat, Nopember 1952) Alumni SMAN 2 Bogor tahun 1970 adalah Guru Besar di Institut Pertanian Bogor, bidang Ilmu dan Teknologi Kayu (Fahutan – IPB). Orasi Ilmiahnya “Hadirkan Teknologi Mengawetkan Kayu Tanpa Bahan Pengawet”, menurutnya di Fakultas Kehutanan IPB melakukan teknik pengawetan kayu yang lebih ramah lingkungan yaitu melalui modifikasi kimia kayu. Ada beberapa metoda yang kami lakukan seperti metoda pengasapan, asetilasi, furfurilasi, kayu plastik, maupun komposit kayu plastik (Wood Plastic Composite, WPC). Produk kayu yang diawetkan dengan teknik pengawetan ramah lingkungan ini sangat menjanjikan pada masa yang akan datang. Walau produk ini belum populer di negeri kita pada saat ini, namun di negara maju sudah banyak diproduksi dan dimanfaatkan untuk berbagai aplikasi. (Nominasi Ketua Iluni Smanda)
Mayjen. TNI
(Purn). Iwan Ridwan Sulandjana, H. Iwan Ridwan Sulandjana lahir di Bogor, Jawa
Barat. Ayah dari 3 orang anak ini mengawali karirnya di Danton Yon 514 Kodam
V/Brawijaya Bandung. Sebelum pensiun pada tahun 2007, ia menjadi asisten
operasi KSAD. Beliau juga aktiv di Grup ALMADU 70 (Alumni SMAN 2 Kota Bogor
tahun 1970), dimana ada kumpul-2/pertemuan selalu menyempatkan untuk hadir.
Karir yang telah dijalaninya : Danton Yon 514 Kodam V/Brawijaya Badung, Brigif 16, Wakil
Danyonif 501 Brigif 17, Danyon Linud 305 Brigif 17 Kerawang, Danyon di Batalyon
10 Medan, Pabandya Renops Kodam I Bukit Barisan, Wakil Komandan Kontingen RI di
Filipina Selatan,Atase Pertahanan RI di Turki, Paban IC Sops Mabes AD, Danrem
072 Yogyakarta, Paban III Sopa Mabes AD, Instruktur, Bandung Bandung (1984), Kasi
Ops Brigif 18, Malang Malang (1987), Perwira Sekretaris Spri Pangab (1994), Kasdam
III/Siliwangi (2001 - 2002), Pangdam III/Siliwangi (2002 - 2005), Asisten
Operasi KSAD (2005), Pensiun (2007).
Prof. Dr. Ir. Yusuf Sudo Hadi, M.Agr. (lahir di Bogor, Jawa Barat, Nopember 1952) Alumni SMAN 2 Bogor tahun 1970 adalah Guru Besar di Institut Pertanian Bogor, bidang Ilmu dan Teknologi Kayu (Fahutan – IPB). Orasi Ilmiahnya “Hadirkan Teknologi Mengawetkan Kayu Tanpa Bahan Pengawet”, menurutnya di Fakultas Kehutanan IPB melakukan teknik pengawetan kayu yang lebih ramah lingkungan yaitu melalui modifikasi kimia kayu. Ada beberapa metoda yang kami lakukan seperti metoda pengasapan, asetilasi, furfurilasi, kayu plastik, maupun komposit kayu plastik (Wood Plastic Composite, WPC). Produk kayu yang diawetkan dengan teknik pengawetan ramah lingkungan ini sangat menjanjikan pada masa yang akan datang. Walau produk ini belum populer di negeri kita pada saat ini, namun di negara maju sudah banyak diproduksi dan dimanfaatkan untuk berbagai aplikasi. (Nominasi Ketua Iluni Smanda)
Brigjen Pol (Purn) Arie Sulistyo (lahir di Bogor, Agustus 1956)
adalah seorang perwira tinggi Polri yang sejak 3 Mei 2014 hingga 3 September
3014 mengemban amanat sebagai Analis Kebijakan Utama Bidang Keamanan Sahli
Kapolri. Beliau Alumni Smanda tahun 1974 atau lebih dikenal dengan K3TUPAT, dan
di facebook membentuk Grup Teman SMA Negeri 2 Bogor.
Arie Sulistyo, lulusan Akpol 1981 ini berpengalaman dalam bidang brimob. Jabatan terakhir jenderal bintang satu ini adalah Kapolda Kalbar. Sewaktu menjabat Kapolda Kalbar, Brigjen Pol Arie Sulistyo menegaskan akan melakukan penangkapan terhadap siapapun yang melakukan aksi penyeludupan barang-barang ilegal. Barang ilegal yang ada di Kalbar ini di antaranya adalah gula pasir.
Arie Sulistyo, lulusan Akpol 1981 ini berpengalaman dalam bidang brimob. Jabatan terakhir jenderal bintang satu ini adalah Kapolda Kalbar. Sewaktu menjabat Kapolda Kalbar, Brigjen Pol Arie Sulistyo menegaskan akan melakukan penangkapan terhadap siapapun yang melakukan aksi penyeludupan barang-barang ilegal. Barang ilegal yang ada di Kalbar ini di antaranya adalah gula pasir.
Bahkan Kapolda menyatakan tak segan menindak
penyelundupan, meskipun yang melakukan tersebut keluarganya sendiri.
"Selama ini terlena masuk gula ilegal. Gula ilegal itu semut saja tidak
mau makan. Coba liat di gudang-gudang gula ilegal semut saja tidak mau. Apalagi
dimakan manusia kita tidak tahu bahayanya bagaimana," katanya.
Ir. Mulya
Soepardi, Alumni SMAN 2 BOGOR tahun 1967 dan juga lulusan ITB, beliau
sebagai Komisaris Utama PT BPRS Al Salaam Amal Salman sejak tahun 2014. Selama
periode 1974 hingga 2004 beliau berkarir pada suatu perusahaan minyak –
Exxonmobil Oil Indonesia Inc dengan jabatan terakhir sebagai Government Liaison
Manager. Aktiv bahkan menjadi motornya hingga sukses ketika Alumni SMPN 4 Bogor mengadakan acara SILATURAHMI – AKBAR di
Bumi Tegar Beriman, Cibinong Kabupaten BOGOR, pada tanggal 8 Maret 2014. Mudah-mudahan di
Alusmandapun turut berkontribusi, aamiin.
Beliau gemar akan sepeda motor bermesin besar (moge), menjadikannya salah satu hobby beliau mengendarai Harley Davidson (sebagai bikers). Mulya Soepardi cocok dalam pergaulan, penampilan menjadi sporty, membuat siapa saja pasti melirik ketika ditunggangi. Banyak orang menganggap pengendara moge sebagai seorang bikers sejati, bahkan tidak menutup kemungkinan kita sendiri khan?
Beliau gemar akan sepeda motor bermesin besar (moge), menjadikannya salah satu hobby beliau mengendarai Harley Davidson (sebagai bikers). Mulya Soepardi cocok dalam pergaulan, penampilan menjadi sporty, membuat siapa saja pasti melirik ketika ditunggangi. Banyak orang menganggap pengendara moge sebagai seorang bikers sejati, bahkan tidak menutup kemungkinan kita sendiri khan?
Kalau namanya sudah hobi, apa pun
dilakukan. Lebih dari itu, kami disini bukan lagi bikers moge yang suka arogan
atau bergaya. Tetapi kami sopan dan saling menghargai saudara seperjalanan,
walaupun tanpa mengenal warna, kami menaruh respect yang dalam terhadap kawan
sesama pengguna jalan.
Dr.Ir. Richard Mengko, Alumni SMANDUA tahun 1970 atau
lebih dikenal dengan ALMADU ’70 (alumni senior (1970) ini yang paling solid &
aktiv di Iluni Smanda). Juga adalah Anggota Majelis Wali Amanat ITB, Sarjana S1
Teknik Elektro ITB (1978), 1985 : S3 – INPG – Grenoble – Perancis. 1994-2005 :
Anggota / Wakil Ketua Kelompok Industrialisasi Dewan Riset Nasional (DRN), Staf
Ahli Menristek (1999-2010), Komisaris PT. Pindad (2007-2012). Chairman of AFACT
Asia Pacific Council on Trade Facilitation and e-business (2000-2002), Delegasi
RI, G15 Meeting of Ministers on Scence and Technology; Caracas – Venezuela
(2002), Delegasi RI, G15 ICT Task Force Kuala Lumpur –Malaysia (2002).
Instruktur,College on Microprocessor, International Center for Theoretical
Physics (ICTP) – Trieste, Italy (1981/83.85), Workshop Leader. Regional
conference on microcomputer in Physics intruction and research, Manila,
Philipine (1986), Post Doc Research Program, Tokyo Institute of Technology –
Jepang (1987).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar